Candi Kalasan: Daya Tarik, Lokasi, Jam Buka dan HTM

Grand Avanza

MPV
7 seat

Harga Mulai:

Rp 700.000

Rp 300.000

Cek Detail

New Avanza

MPV
7 seat

Harga Mulai:

Rp 750.000

Rp 350.000

Cek Detail

Innova Reborn

MPV
7 seat

Harga Mulai:

Rp 950.000

Rp 500.000

Cek Detail

Innova Zenix

MPV
7 seat

Harga Mulai:

Rp 1.150.000

Rp 700.000

Cek Detail

Jogja menjadi kawasan Indonesia yang paling banyak memiliki candi. Beberapa yang populer adalah Candi Prambanan, Candi Sambisari, Candi Ratu Boko, serta Candi Ijo. Hanya saja kali ini yang akan kita bahas adalah Candi Kalasan. Yaitu objek wisata peninggalan buddha tertua yang menawarkan edukasi sejarah bagi para pengunjungnya. Seperti apa pembahasan Candi Kalasan? Mari simak informasi berikut.

Sejarah dan Daya Tarik Candi Kalasan Jogja

Candi Kalasan termasuk salah satu cagar budaya Indonesia yang menjadi saksi sejarah masa lampau. Dilihat dari beberapa prasasti, pembangunan candi ini sudah dimulai sejak Wangsa Syailendra. Yakni sekitar tahun 778 masehi pada masa pemerintahan kerajaan yang juga membangun Candi Borobudur. Tujuan dibangunnnya Candi Kalasan adalah sebagai tempat pemujaan Dewi Tara.

Walau bercorak buddha, arsitekturnya juga sedikit dipengaruhi oleh agama Hindu. Menurut penelitian yang dilakukan Van Romond, seorang sejarawan Belanda pada tahun 1928. Di lokasi Candi Kalasan pernah ada bangunan vihara berukuran 45 x 45 meter yang lebih tua usianya. Candi Kalasan pernah dipugar sebanyak 3 kali, yakni tahun 1927, 1929, dan 2021.

Lalu, apa yang menjadi daya tariknya sebagai tempat wisata sejarah?

1. Tempat Bersantai

Candi Kalasan dikelilingi oleh taman dan rerumputan hijau yang cocok untuk tempat bersantai sambil menikmati kemegahan bangunannya. Pemandangan asri tersebut juga didukung oleh suasana tenang khas pedesaan. Saat malam hari, lampu-lampu akan menyorot candi dan memberikan kesan magis serta apik.

2. Belanja Oleh-Oleh

Di sekitar kawasan Candi Kalasan terdapat sejumlah toko cinderamata dan oleh-oleh khas Jogja. Beberapa barang yang dijual adalah kerajinan tangan, bakpia, pakaian, dan lain-lain. Tempat ini menjadi alternatif bagi Anda yang belum bisa mampir belanja oleh-oleh di kota.

3. Belajar Sejarah Sekaligus Budaya

Sejarah dan budaya selalu dipelajari secara bersamaan. Termasuk saat Anda berada di Candi Kalasan, tentu ada informasi baru yang akan diketahui. Seperti seni pahat yang sangat khas pada masa tersebut, dimana itu juga dipengaruhi oleh agama Buddha dan Hindu.

Kalau tertarik mengunjungi Candi Kalasan, kami sarankan untuk memesan sewa mobil Jogja dari Widya Trans. Sekalian sewa drone untuk dokumentasi kegiatan piknik semakin asik.

Rute Menuju Lokasi Candi Kalasan

Lokasi Candi Kalasan secara administratif berada dalam kawasan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lebih tepatnya di alamat Jl. Raya Yogya – Solo, Suryatmajan, Danurejan. Candi ini masih berdiri kokoh meski sudah diapit oleh pemukiman warga. Untuk rute yang bisa Anda ambil melalui motor dan mobil yaitu:

Kota Jogja – menuju Jalan Laksda Adisucipto atau Jalan Raya Solo – Yogyakarta di Depo – terus ke Glondong – tiba di tujuan Anda Candi Kalasan.

Posisinya kurang lebih 13,2 kilometer dan membutuhkan waktu perjalanan sekitar 27 menit apabila kondisi lancar. Kalau dari Candi Prambanan akan lebih dekat dengan jarak 2 kilometer saja. Nanti, Anda akan menemukan papan petunjuk jalan menuju Candi Kalasan. Meski tak begitu populer, keberadaan candi ini cukup menakjubkan sebagai candi tertua bercorak Buddha.

Soal sewa mobil jogja bagi Anda yang tidak membawa kendaraan pribadi langsung saja menghubungi Widya Trans. Biro perjalan ini akan segera menyiapkan armada terbaik dengan pilihan rental Avanza Jogja, Innova Reborn, Pajero Sport, Alphard, Hiace, maupun bus pariwisata.

Jam Operasional Candi Kalasan

Candi Kalasan selalu beroperasi setiap hari pada jam 7 pagi hingga 5 sore. Namun kami lebih menyarankan Anda datang saat hari kerja, mulai dari Senin sampai dengan Jumat. Sebab pada hari Sabtu dan Minggu, pengunjung Candi Kalasan akan jauh lebih ramai. Kebanyakan pengunjung adalah rombongan pesepeda yang mampir untuk berfoto. Jadi, kalau Anda tidak ingin berdesakan saat menikmati keindahan objek wisata ini silahkan tentukan waktu yang tepat.

Harga Tiket Masuk Candi Kalasan

Bagi Anda yang baru pertama kali berwisata ke Candi Kalasan Jogja, bisa coba membeli paket tour 1 hari. Karena harga yang ditawarkan lebih terjangkau dan juga memungkinkan untuk ke destinasi-destinasi lain. Kalau hanya ingin melihat jejak sejarah di Candi Kalasan, maka cukup siapkan uang sebesar Rp. 5.000 (lokal) hingga Rp. 10.000 (mancanegara). Harga tiket masuk tersebut berlaku untuk perorangan. Biaya lainnya adalah parkir motor Rp. 2.000, mobil Rp. 5.000, dan bus pariwisata Rp. 20.000.

Fasilitas di Candi Kalasan

Selain dari fasilitas paket wisata ke Candi Kalasan, pihak pengelola candi ini juga menyediakan fasilitas umum untuk semua pengunjungnya. Antara lain area parkir yang luas, toko cinderamata, warung makan dan minum, hingga toilet umum bisa Anda gunakan.

Demikian informasi terkait daya tarik, lokasi, jam buka, harga tiket masuk, hingga fasilitas di Candi Kalasan Jogja. Semoga menjadi panduan Anda sebelum melakukan kunjungan wisata. Apabila membutuhkan bantuan untuk akomodasi, silahkan berkonsultasi dengan Widya Trans. Kami siap membantu memenuhi semua kebutuhan Anda dengan pelayanan maksimal.