{"id":1646,"date":"2024-04-04T10:00:35","date_gmt":"2024-04-04T03:00:35","guid":{"rendered":"https:\/\/widyatransport.com\/?p=1646"},"modified":"2024-05-07T08:37:36","modified_gmt":"2024-05-07T01:37:36","slug":"museum-perjuangan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/widyatransport.com\/museum-perjuangan\/","title":{"rendered":"Museum Perjuangan: Daya Tarik, Rute, Jam Buka, HTM"},"content":{"rendered":"

Yogyakarta tidak hanya terkenal dengan wisata alam yang indah. Ada juga berbagai museum yang menyimpan aneka koleksi dari masa lampau yang jelas memiliki cerita sendiri. Ada satu museum yang wajib sekali untuk Anda kunjungi selama berada di Yogyakarta, yaitu Museum Perjuangan<\/a>. Museum yang satu ini sendiri memberikan informasi terkait masa perjuangan pahlawan dalam melawan penjajah.\u00a0<\/span><\/p>\n

Sejarah dari Museum Perjuangan<\/span><\/h2>\n

Pembangunan Museum Perjuangan dilakukan pada tanggal 29 Juni 1961 dan peletakan batu pertama dilakukan oleh Sri Pakualam VIII. Pembangunan berlangsung selama 2 tahun, dimana pada tahun 1963, Museum Perjuangan selesai dibangun. Nama awal dari Museum Perjuangan sendiri adalah Monumen Setengah Abad Kebangkitan Nasional.\u00a0<\/span><\/p>\n

Namun, dengan berbagai pertimbangan dari panitia yang terlibat pembangunan kala itu, namanya pun diganti menjadi Museum Perjuangan. Apabila Anda mengunjungi Museum Perjuangan, maka terlihat jelas keunikan dari segi arsitekturnya. Dimana memang ada banyak sekali makna yang tersimpan dari setiap bagian arsitekturnya. Tidak heran apabila Museum Perjuangan banyak sekali pengunjung setiap harinya.\u00a0<\/span><\/p>\n

\"Museum

Museum Perjuangan<\/p><\/div>\n

Daya Tarik dari Museum Perjuangan<\/span><\/h2>\n

Sebagai tempat wisata edukasi, sudah pasti Museum Perjuangan punya daya tarik yang sangat tinggi. Dimana Anda pun sudah pasti akan menemukan berbagai macam daya tariknya selama mengunjungi Museum Perjuangan. Berikut ini adalah beberapa daya tarik dari Museum Perjuangan:\u00a0<\/span><\/p>\n

Mengagumi Arsitektur Museum Perjuangan<\/span><\/h3>\n

Hal pertama yang akan Anda lihat ketika sampai ke Museum Perjuangan adalah bentuk arsitekturnya. Bentuk bangunan dari Museum Perjuangan adalah bundar dan dibagian bawahnya ada relief. Dimana relief yang ada di Museum Perjuangan ini pun menceritakan peristiwa pembentukan dari Budi Utomo.\u00a0<\/span><\/p>\n

Secara garis besar, arsitektur dari Museum Perjuangan memiliki gaya Romawi Kuno serta candi. Di bagian atap bangunan ada patung bambu runcing yang berjumlah lima buah berdiri di atas topi tentara US serta bola dunia. Arti dari bagian atap ini sendiri adalah bentuk pernyataan bahwa Kemerdekaan Indonesia adalah perjuangan dari Indonesia, bukan karena negara lain.\u00a0<\/span><\/p>\n

Melihat Berbagai Koleksi dari Museum Perjuangan<\/span><\/h3>\n

Tidak hanya itu saja, di Museum Perjuangan pun Anda akan melihat berbagai macam koleksi menarik yang menunjukan perjuangan para pahlawan dan rakyat Indonesia. Misalnya saja adalah tas kulit yang selalu digunakan oleh Bung Hatta. Tidak hanya itu saja, ada satu set meja teh yang digunakan Jenderal Soedirman.\u00a0<\/span><\/p>\n

Di dalam Museum Perjuangan, Anda juga akan menemukan berbagai macam lukisan yang jelas sangatlah menarik. Di setiap lukisan tersebut pun menceritakan berbagai kisah terkait dengan perjuangan Indonesia dalam melawan penjajah. Tentu saja, ini akan jadi salah satu informasi menarik selama Anda mengunjungi Museum Perjuangan.\u00a0<\/span><\/p>\n

Mengikuti Berbagai Event\u00a0<\/span><\/h3>\n

Museum Perjuangan bukan hanya untuk menyimpan berbagai koleksi penting saja. Dimana Anda pun bisa mengikuti berbagai event yang diadakan oleh pemerintah dan berbagai pihak. Misalnya adalah event yang melibatkan UMKM atau berbagai macam acara lain yang sudah pasti sangat menarik.\u00a0<\/span><\/p>\n

Uniknya lagi, Anda juga bisa menemukan sentra jajanan kuliner yang sudah pasti sangat lezat. Selama Anda berada di Museum Perjuangan, maka tidak hanya akan mendapatkan berbagai informasi menarik terkait dengan perjuangan Indonesia dalam kemerdekaan saja. Tapi, juga mencicipi aneka jajanan dan kuliner khas Indonesia yang pasti harganya sangat murah.\u00a0<\/span><\/p>\n

Lokasi, Jam Buka dan Harga Tiket Masuk\u00a0<\/span><\/h2>\n

Bagi Anda yang ingin mengunjungi Museum Perjuangan, maka alamatnya sendiri berada di Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta. Apabila dari Jalan Malioboro, jaraknya hanyalah 2,1 km saja. Anda bisa menggunakan becak atau ojek online untuk menuju ke Museum Perjuangan.\u00a0<\/span><\/p>\n

Untuk jam buka Museum Perjuangan<\/a> hanya dari jam Senin hingga Jumat saja. Dimulai dari 07.30 hingga 16.00 WIB saja. Biasanya di hari Sabtu dan Minggu banyak masyarakat yang mengunjungi Museum Perjuangan untuk jogging dan menikmati waktu sore hari. Sedangkan untuk harga tiket masuk Museum Perjuangan adalah Rp. 1.000 untuk anak-anak dan dewasa hanya membayar Rp. 2.000. Untuk wisatawan mancanegara, tiketnya adalah Rp. 10.000.\u00a0<\/span><\/p>\n

Museum Perjuangan merupakan tempat wisata terbaik untuk Anda yang ingin mengenal perjuangan rakyat Indonesia. Jadi, Anda jangan sampai tidak mengunjungi Museum Perjuangan ketika liburan di Yogyakarta. Bila Anda ingin mengunjungi Museum Perjuangan, maka Anda bisa menghubungi Widyatrans yang memiliki paket rental mobil di Yogyakarta<\/a> lengkap.<\/span><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Yogyakarta tidak hanya terkenal dengan wisata alam yang indah. Ada […]<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":1648,"comment_status":"closed","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_acf_changed":false,"footnotes":""},"categories":[8],"tags":[],"class_list":["post-1646","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-wisata-jogja"],"acf":[],"aioseo_notices":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1646"}],"collection":[{"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=1646"}],"version-history":[{"count":2,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1646\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":1649,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1646\/revisions\/1649"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/1648"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=1646"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=1646"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/widyatransport.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=1646"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}